Kategori: Emas Batangan

Emas Bersinar Di Tengah Badai Dollar yang Melambung Tinggi

Di tengah gejolak ekonomi global dan penguatan nilai tukar dollar AS, harga emas justru menunjukkan tren positif dengan melambung tinggi. Hal ini tentu menimbulkan pertanyaan bagi banyak orang

Mengapa emas bisa bersinar di saat dollar AS sedang mendominasi?

Beberapa faktor utama yang mendorong kenaikan harga emas di tengah penguatan dollar AS:

1. Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik

Situasi global yang penuh ketidakpastian, seperti ketegangan geopolitik dan potensi resesi, mendorong investor untuk mencari aset safe-haven seperti emas. Emas dianggap sebagai pelindung nilai yang aman di saat mata uang lain berfluktuasi.

2. Inflasi yang Meningkat

Kenaikan inflasi di berbagai negara memicu kekhawatiran investor terhadap nilai mata uang mereka. Emas, sebagai aset riil, diyakini mampu mempertahankan nilainya lebih baik dibandingkan mata uang fiat yang tergerus inflasi. https://www.anokiiwin.com/

3. Suku Bunga yang Rendah

Kebijakan suku bunga rendah yang diterapkan oleh bank sentral di banyak negara membuat investasi obligasi menjadi kurang menarik. Hal ini mendorong investor untuk beralih ke emas sebagai alternatif investasi yang menawarkan potensi keuntungan lebih tinggi.

3. Permintaan Perhiasan Emas

Permintaan perhiasan emas, terutama di negara-negara berkembang, juga mengalami peningkatan. Hal ini turut mendorong kenaikan harga emas secara global.

Perlu diingat bahwa harga emas dapat berfluktuasi dan tidak selalu bergerak berlawanan arah dengan dollar AS. Faktor-faktor lain seperti kondisi ekonomi global, kebijakan moneter, dan sentimen pasar juga dapat memengaruhi pergerakan harga emas.

Dari Tambang ke Gemerlap: Perjalanan Emas Mentah menjadi Perhiasan Mewah

Dari Tambang ke Gemerlap: Perjalanan Emas Mentah menjadi Perhiasan Mewah

Emas, dengan kilauan khasnya, telah lama menjadi simbol kemewahan dan kekayaan. Proses dari ekstraksi emas mentah hingga menjadi perhiasan mewah melibatkan langkah-langkah yang rumit dan mahir. Mari kita telusuri perjalanan emas dari tambang hingga menjadi perhiasan yang indah dan mahal.

1. Ekstraksi Emas dari Tambang:

  • Proses dimulai dengan ekstraksi emas mentah dari tambang. Tambang emas dapat berupa tambang terbuka atau tambang bawah tanah. Mesin berat digunakan untuk menggali dan mengangkut bijih emas dari tanah.

2. Pemisahan dan Pengolahan:

  • Setelah bijih emas diekstraksi, langkah selanjutnya adalah pemisahan dan pengolahan untuk menghilangkan unsur-unsur lain yang mungkin terkandung. Proses sianida sering digunakan untuk mengekstrak emas dari batuan.

3. Peleburan dan Pembentukan Dore Bar:

  • Bijih emas yang telah diproses kemudian dilebur untuk membentuk blok logam yang disebut “dore bar.” Dore bar adalah campuran emas dan perak, serta mungkin mengandung logam berharga lainnya.

4. Rafinasi Emas:

  • Dore bar kemudian dikirim ke fasilitas rafinasi emas untuk proses pemurnian tambahan. Tahapan ini melibatkan elektrolisis atau proses kimia lainnya untuk meningkatkan kemurnian emas.

5. Pembuatan Logam Mulia:

  • Setelah tahap rafinasi, emas kemudian dicetak menjadi logam mulia, biasanya dalam bentuk balok atau koin emas. Logam mulia ini memiliki kemurnian yang sangat tinggi.

6. Desain dan Perancangan Perhiasan:

  • Perhiasan dimulai dengan desain yang dipilih oleh perancang perhiasan. Setelah itu, emas mulai dicetak atau ditempa sesuai desain tersebut. Proses ini memerlukan keterampilan tinggi dan presisi.

7. Pemotongan dan Pembentukan:

  • Setelah cetakan emas selesai, perhiasan dipotong dan dibentuk sesuai dengan desain yang diinginkan. Ini dapat mencakup pembuatan cincin, kalung, gelang, dan lainnya.

8. Penghalusan dan Penyelesaian:

  • Tahap penghalusan melibatkan pemotongan detail kecil dan pengecatan jika diperlukan. Perhiasan kemudian disiapkan untuk tahap penyelesaian dengan memoles dan membersihkan permukaan.

9. Penambahan Batu Permata (Opsional):

  • Beberapa perhiasan emas dilengkapi dengan batu permata seperti berlian atau zamrud. Proses ini melibatkan pemasangan batu permata dan pengaturan yang akurat.

10. Uji Kualitas dan Sertifikasi:

  • Sebelum perhiasan mencapai konsumen, biasanya dilakukan uji kualitas untuk memastikan kemurnian emas dan kelengkapan desain. Beberapa perhiasan juga dilengkapi dengan sertifikat autentikasi.

Dari tambang yang jauh di dalam bumi hingga menjadi perhiasan mewah yang dipakai dengan bangga, perjalanan emas mencerminkan kombinasi antara keindahan alam dan keterampilan manusia. Proses ini tidak hanya melibatkan teknologi tinggi dalam ekstraksi dan pemurnian, tetapi juga keahlian seniman perhiasan yang menciptakan karya seni berharga dari logam mulia ini.

10 Keberhargaan Emas Sebagai Aset Penting Di Masa Depan

10 Keberhargaan Emas sebagai Aset di Masa Depan

Emas, selama berabad-abad, telah dianggap sebagai simbol kekayaan dan kestabilan. Memiliki emas sebagai aset di masa depan tidak hanya memberikan nilai keuangan, tetapi juga beragam manfaat lainnya. Berikut adalah 10 keberhargaan emas sebagai aset di masa depan:

1. Pelindung Nilai:

Emas telah terbukti menjadi pelindung nilai terhadap inflasi. Saat nilai mata uang melemah, harga emas cenderung naik, menjaga kekayaan pemiliknya dari potensi depresiasi.

2. Investasi yang Aman:

Emas sering dianggap sebagai investasi yang aman dalam situasi ketidakpastian ekonomi atau ketidakstabilan geopolitik. Nilai emas cenderung bertahan atau bahkan meningkat dalam kondisi pasar yang tidak pasti.

3. Diversifikasi Portofolio:

Memiliki emas membantu dalam diversifikasi portofolio keuangan. Dengan memiliki aset yang berbeda, risiko keuangan dapat tersebar, mengurangi potensi kerugian.

4. Pilihan Investasi Jangka Panjang:

Emas dapat dianggap sebagai pilihan investasi jangka panjang yang stabil. Meskipun nilai emas dapat berfluktuasi dalam jangka pendek, secara historis, emas cenderung mengalami apresiasi nilainya seiring waktu.

5. Tanggapan terhadap Krisis Ekonomi:

Saat terjadi krisis ekonomi, emas sering dicari sebagai bentuk perlindungan. Kekuatan intrinsik emas membuatnya dianggap sebagai “tempat berlindung” selama masa ketidakpastian ekonomi.

6. Liqiuditas Tinggi:

Emas memiliki tingkat likuiditas yang tinggi, artinya dapat dijual atau ditukar dengan uang tunai dengan relatif mudah. Ini memberikan fleksibilitas kepada pemilik emas untuk menyesuaikan portofolio mereka sesuai kebutuhan.

7. Harga Emas Internasional:

Harga emas di pasar internasional memberikan pemilik emas akses ke nilai yang mendasarinya, tidak hanya terbatas pada nilai mata uang lokal. Hal ini dapat memberikan keuntungan saat nilai mata uang lokal mengalami depresiasi.

8. Aset Warisan:

Emas sering diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Sebagai aset fisik, emas dapat menjadi bagian dari warisan keluarga yang berharga.

9. Tahan Terhadap Perubahan Teknologi:

Emas tidak terpengaruh oleh kemajuan teknologi atau perubahan mode ekonomi. Nilainya tetap relevan dan diakui di seluruh dunia.

10. Kepercayaan Global:

Emas diakui secara global sebagai simbol kekayaan dan keamanan. Hal ini memastikan bahwa pemilik emas dapat memanfaatkan nilai asetnya di berbagai pasar internasional.

Kesimpulan:

Memiliki emas sebagai aset di masa depan dapat memberikan keberhargaan yang berlipat-lipat. Selain sebagai pelindung nilai dan investasi yang aman, emas juga memiliki keberhargaan intrinsik dan simbolis yang menjadikannya aset yang bernilai. Namun, seperti semua bentuk investasi, penting untuk melakukan penelitian dan berkonsultasi dengan ahli keuangan sebelum membuat keputusan besar terkait investasi emas.

Penyebab Harga Emas Turun Dalam Waktu Cepat

Harga emas spot menguat tidak tebal 0,05% ke US$ 2.044,64 per ons troi pada Jumat (5/1/2024). Tetapi didalam sepekan terakhir, harga emas spot melemah 0,89% dari posisi US$ 2.062,98 per ons troi. lucky neko

Sedangkan harga emas kontrak Februari 2024 di Commodity Exchange menguat tidak tebal 0,07% ke US$ 2.051,40 per ons troi. Dalam sepekan, harga emas berjangka ini turun 0,98% dari posisi US$ 2.071,80 per ons troi pada Jumat (29/12).

Berikut ini kami berikan penyebab turunnya harga emas dalam waktu cepat yang kami dapat dari berbagai sumber:

1. Ketidakpastiaan Kondisi Global

Berbagai situasi yang terjadi di sekeliling kami layaknya politik, ekonomi, krisis, resesi, atau perang adalah keliru satu pemicu naik dan turunnya harga emas. Mengapa begitu ya, Sobat? Ingatkah anda dengan kerusuhan yang terjadi terhadap th. 1998 dengan tujuan menjatuhkan kekuasaan Presiden Soeharto? Dalam situasi ekonomi dan politik yang kacau balau, emas seringkali diakui sebagai penyelamat. Karena itulah sementara terjadi krisis atau perang, biasanya harga emas dapat melonjak naik.

Yang belakangan ini terjadi kami dihadapkan dengan berita kenaikan harga emas yang diakibatkan oleh situasi perang dagang Amerika Serikat dan China. Situasi ini menggenjot investor international berbondong-bondong untuk berinvestasi aset safe (safe haven), keliru satunya emas. Tidak heran kalau harga emas naik karena sebenarnya peminatnya tengah banyak-banyaknya. Namun, sementara situasi menjadi adem safe haven layaknya emas dapat kekurangan peminat. Risk appetite investor singgah ulang dan perburuan terhadap aset-aset berisiko pun dimulai. Harga emas bisa menjadi dapat turun nantinya. Bahkan menteri Keuangan Sri Mulyani terhitung mengakui lho, bahwa emas kerap menjadi pilihan investor di sementara ketidakpastian ekonomi international sementara ini.

Setidaknya tersedia tiga alasan emas baru dipilih manakala ekonomi tengah tidak menentu atau terdapat gejolak geopolitik. Pertama, nilai emas senantiasa terjaga meski terjadi inflasi atau deflasi. Kedua, nilai emas senantiasa terjaga meski terjadi krisis ekonomi atau perang. Ketiga, permintaan dapat emas tidak berkurang bersamaan dengan ketersediaan emas yang terbatas. Tak heran, pamor emas biasanya melejit saat tengah krisis.

2. Penawaran dan permintaan emas

Hukum penawaran dan permintaan terhitung berlaku terhadap emas. Lebih besar permintaan emas ketimbang penawarannya buat logam mulia yang digemari ibu-ibu tempat tinggal tangga ini dapat naik. Sebaliknya, harganya dapat turun sekiranya penawaran lebih besar daripada permintaannya.

Menariknya nih ketersediaan emas di dunia ini cukup terbatas, tahukah Sobat memproses emas di dunia tak sekedar dari hasil pertambangan terhitung berasal dari daur ulang emas. Ada dua versi hasil kalkulasi dari total emas yang tersedia di dunia. Versi pertama dari Thomson Reuters GFMS yang menyebut angka totalnya capai 171.300 ton. Sementara versi ke-2 dari James Turk, pendiri Gold Money, yang memperkirakan jumlahnya capai 155.244 ton.

3. Kebijakan Moneter

Harga emas terhitung sangat bergantung dari kebijakan moneter yang diambil bank sentral Amerika Serikat (Federal System atau secara informal disebut The Fed). Kebijakan moneter yang dimaksud adalah kebijakan tingkatkan atau menurunkan suku bunga. Kalau The Fed menurunkan suku bunga, emas berpotensi naik harganya. Sebab dolar menjadi gak menarik sebagai pilihan investasi dan orang-orang cenderung memasang uangnya dalam bentuk emas. Begitu terhitung sebaliknya. Seperti yang terjadi sementara ini, The Fed udah menentukan untuk menurunkan suku bunga. Harga emas pun melonjak naik karena keluarnya ketentuan tersebut.

4. Inflasi

Inflasi adalah keliru satu faktor utama yang membuat harga-harga barang jadi naik, hal ini terhitung berdampak terhadap harga emas. Semakin tinggi tingkat inflasi maka jadi mahal pula harga emas. Hal ini karena masyarakat yang enggan menaruh aset mereka dalam bentuk duwit yang enteng kehilangan nilainya dan lebih menentukan berinvestasi emas yang harganya cenderung stabil dan lebih safe saat inflasi. Karena jadi diminati inilah, maka harga emas dapat meningkat pula.

5. Nilai Tukar Dolar Amerika Serikat

Harga emas dalam negeri mengacu terhadap harga emas internasional yang dikonversi dari dolar Amerika Serikat (AS) ke dalam mata duwit rupiah. Oleh karena itu lah, harga emas sangat terbujuk oleh pergerakan rupiah terhadap dolar AS. Apabila nilai ganti rupiah terhadap dolar AS melemah maka harga emas lokal menguat atau tinggi. Sebaliknya, sekiranya nilai ganti rupiah menguat, maka harga emas lokal cenderung turun.

Manfaat Investasi Emas Sejak Mudah Agar Sukses Di Masa Depan

Halo, ! Bagi para generasi muda, berinvestasi mungkin bukan yang pertama kali terlintas dalam pikiran. Tetapi, tahukah kamu bahwa ada cara investasi yang menarik dan bisa menjadi langkah awal untuk mengamankan masa depan finansial?

Ya, itu adalah investasi emas! Emas bukan lagi milik para “orang tua” saja, karena ada banyak alasan mengapa kamu harus mempertimbangkan berinvestasi dalam emas. Artikel ini akan mengulas alasan-alasan tersebut dan memberikan panduan singkat tentang cara memulai investasi emas.

Checkout Keranjang E-Commerce Sekarang, Bayarnya Belakangan!
Belanja di Tokopedia, Shopee, Blibli hingga Rp50 juta bisa dicicil

Jenis Investasi Emas

Sebelum kita melangkah lebih jauh untuk mengerti alasan kamu harus investasi emas, mari pahami beberapa jenis investasi emas yang dapat kamu pilih:

  • Emas Fisik: Ini termasuk perhiasan emas, koin emas, dan emas batangan. Jenis investasi emas ini berbentuk fisik dan bisa kamu simpan.
  • ETF Emas: Exchange-Traded Fund (ETF) emas adalah saham yang mencerminkan harga emas aktual. Kamu dapat membeli saham ETF emas seperti saham biasa.
  • Simpanan Emas Digital: Ini adalah metode baru yang memungkinkan kamu membeli emas dalam bentuk digital. Kamu memiliki proporsi emas fisik yang sesuai dengan investasi kamu.

5 Alasan Kamu Harus Investasi Emas

Sering terdengar bahwa investasi yang aman adalah investasi emas. Tapi kenapa ya kita harus mulai berinvestasi dengan emas? Simak penjelasannya alasan investasi emas berikut ini!

1. Investasi yang Mudah Dimengerti

Investasi mungkin terdengar sulit karena identik dengan saham. Jika kamu memilih instrumen investasi saham, kamu harus melakukan analisa fundamental dan teknikal untuk mengetahui value suatu saham. Hal ini berbeda dengan investasi emas di mana prinsipnya mirip seperti menabung.

Alasan kamu harus investasi emas yang pertama adalah prinsip investasinya yang simpel. Kamu hanya perlu memperhatikan kapan kamu menjual dan membeli emas: Jual emas saat harga sedang naik, dan beli emas saat harga turun.

2. Nilai Emas Terlindungi dari Inflasi

Emas telah lama digunakan sebagai investasi yang nilainya terlindungi dari efek inflasi. Ketika mata uang kehilangan daya beli, nilai emas tetap stabil sehingga nilai investasimu lebih terjaga. Kenaikan atau penurunan nilai emas tidak terikat langsung dengan pergerakan nilai mata uang asing seperti dollar atau kenaikan suku bunga jadi dapat dianggap lebih stabil menghadapi perubahan kondisi ekonomi dan geopolitik.

3. Diversifikasi Portofolio

Diversifikasi adalah kunci dalam manajemen risiko investasi. Investasi emas memberikan portofolio investasimu perlindungan tambahan dan membantu mengurangi risiko. Jika satu instrumen mengalami kerugian, kamu masih memiliki dana pada instrumen lain. Jika selama ini kamu berinvestasi pada instrumen investasi populer seperti Reksadana, Obligasi, atau Saham, tidak ada salahnya kamu merambah ke investasi emas dengan profil risiko yang berbeda.

4. Investasi Jangka Panjang yang Aman

Bagi kita yang ingin investasi jangka panjang, emas adalah pilihan yang aman. Emas telah terbukti tahan terhadap fluktuasi ekonomi jangka pendek. Emas masuk ke dalam kategori investasi dengan risiko rendah karena nilainya yang cenderung meningkat dari tahun ke tahun dan tidak terpengaruh pergerakan ekonomi jangka pendek.

5. Kepemilikan Fisik

Jika kamu suka memiliki sesuatu yang bisa kamu pegang, perhiasan emas, koin, atau emas batangan adalah pilihan yang menarik. Selain sebagai investasi, mereka juga bisa digunakan atau diwariskan. Alasan ini biasanya menjadi pertimbangan orang-orang memililh investasi emas karena produk investasinya yang tangible serta fungsional.

Inilah Informasi Harga Emas Melayang ke Posisi Terendah, Ada Apa?

Informasi Harga Emas Melayang – Sahabat Laku, harga emas anjlok ke posisi terendah dalam sebulan, turun signifikan selama seminggu terakhir akibat tekanan penguatan dolar dan kenaikan imbal hasil. Memburuknya selera risiko juga mendorong para pedagang terhadap dolar, karena investor bertaruh bahwa suku bunga AS akan tetap lebih tinggi tahun ini. Emas menuju minggu negatif karena kinerja dolar yang lebih baik. Beberapa pejabat Fed juga menyerukan kenaikan suku bunga lebih awal pada minggu ini, dengan alasan inflasi yang membandel. Bank sentral mengatakan pihaknya berpotensi menaikkan suku bunga setidaknya sekali lagi pada tahun ini. Bank juga diperkirakan akan mempertahankan suku bunga slot 10k lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, sehingga mengurangi prospek kenaikan besar harga emas tahun ini. Suku bunga yang tinggi meningkatkan biaya peluang berinvestasi pada emas dan aset tidak dapat dikembalikan lainnya.

Baca juga: Informasi Harga Emas Saat ini Meroket Hingga Rp 1 juta Per Gram

Pelemahan ini memperpanjang nasib emas hingga empat hari berturut-turut. Harga emas turun 1,52% dalam empat hari perdagangan terakhir. Logam mulia masih terpuruk pagi ini. Pada perdagangan Jumat (11/8/2023) pukul 06:18 WIB, harga emas di pasar spot berada pada US$ 1.911,67. Harganya turun 0,02%. Posisi emas saat ini merupakan yang terendah sejak 29 Juni 2023 atau dalam enam pekan terakhir.

Ini merupakan kenaikan inflasi pertama dalam setahun terakhir, setelah 12 bulan berturut-turut mencatat penurunan indeks harga konsumen (CPI). Inflasi AS menyentuh angka 9,1% YoY pada Juni 2022, tertinggi dalam 40 tahun terakhir akibat melonjaknya harga komoditas global, khususnya di sektor energi, yang dipicu oleh perang Rusia-Ukraina. Sementara itu, secara bulanan (month-to-month/MtM) inflasi AS pada Juli 2023 tercatat sebesar 0,2%, tidak berubah dibandingkan bulan sebelumnya dan sesuai ekspektasi pasar. Analis dari Capital Economics, Edward Gardner, mengatakan harga emas turun karena pelaku pasar dikejutkan dengan data inflasi;
Angka inflasi yang mengejutkan menyebabkan harga emas melemah, kata Gardner, dikutip Reuters.

Meski melemah, Direktur Eksekutif OCBC dan FX Strategist Christopher Wong menjelaskan harga emas bisa langsung menguat jika ada sinyal penurunan suku bunga.

“Prospek emas sebenarnya masih bagus, emas bisa bersinar jika pelaku pasar melihat kemungkinan The Fed memangkas suku bunga atau tren disinflasi,” kata Wong.

Nah sobat Laku, dari berita di atas kita bisa melihat bahwa harga emas sedang tidak bagus akibat penguatan dollar. Harga emas saat ini sedang turun dan ini merupakan kesempatan bagi kita untuk membeli emas sebanyak-banyaknya sebelum harganya kembali naik. Karena ketika harga emas naik maka nilai simpanan emas kita pun ikut meningkat. Sobat Laku bisa membeli emas di aplikasi Lakuemas dan menggunakan kode promo “MERAHPUTIH” untuk menjadi TOP Investor di bulan ini dan berkesempatan memenangkan hadiah emas!

Daftar Harga Emas 24 Karat Antam Hari Ini: 1 Gram Rp 1,12 Juta

Harga Emas 24 Karat Antam Hari Ini – Harga emas 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau bergerak stagnan pada hari ini, Minggu (22/10/2023). Emas batangan Antam ukuran 1 gram dijual Rp 1.121.000, sama seperti kemarin. Berdasarkan informasi Unit Pengelolaan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga emas 24 karat paling murah ukuran terkecil yakni 0,5 gram dibanderol Rp 610.500, tidak berubah dari harga sehari sebelumnya. Berikutnya, harga emas Antam cor ukuran 1 gram dipatok Rp 1.121.000 atau stagnan dibandingkan harga kemarin. Sedangkan cetakan 5 gram dibanderol dengan harga Rp 5.380.000. Kemudian untuk emas Antam ukuran 10 gram tercatat harganya Rp 10.705.000. Sedangkan harga emas cor Antam ukuran 50 gram Rp 53.195.000. Cetakan 100 gram dijual seharga Rp 106.312.000. Sedangkan emas Antam cor ukuran 500 gram dibanderol Rp 530.820.000 yang belum tersedia di Butik Pulo Gadung. Cetakan terbesar yakni 1.000 gram dibanderol dengan harga Rp. 1.061.600.000 yang juga belum tersedia di Butik Pulo Gadung.

Sementara itu, harga jual kembali (buyback) emas Antam juga terpantau mengalami kenaikan sebesar Rp. 14.000 dari harga kemarin dan berada di level Rp. 1.000.000 pergramnya. Harga jual kembali belum termasuk pajak jika nominalnya lebih dari Rp 10 juta. Merujuk PMK No.34/PMK.10/2017, penjualan kembali emas batangan ke PT ANTAM Tbk. (ANTM) dengan nominal lebih dari Rp10 juta dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen (bagi pemegang NPWP dan 3 persen bagi non-NPWP). PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback. Pembelian emas batangan akan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen (bagi pemegang NPWP dan 0,9 persen bagi non-NPWP). Setiap pembelian emas batangan disertai bukti pemotongan PPh 22.

Daftar Harga Emas Antam Hari Ini Minggu 22 Oktober 2023

Bobot harga dasar 0,5 gr emas bullion idr 610.500 1 gr idr 1.121.000 2 gr idr 2.182.000 3 gr idr 3.248.000 5 gr idr 5.380.000 10 gr idr 10.705.000 25 gr idr 26.637.000 50 gr idr 53.195. 0 00 100 gr Rp. 106.312.000 250 gr Rp. 265.515.000 500 gr Rp. 530.820.000 1000 gr Rp. 1.061.600.000